Pernah suatu hari, saya nonton di video seorang
pendeta yang sedang berkhotbah tentang pemilihan pasangan hidup. Beliau
menjelaskan mulai dari cara pacaran yang baik dan yang buruk, hal-hal yang
layak dilakukan dan tidak layak dilakukan oleh orang yang sedang berpacaran,
mengenai kegusaran di usia yang cukup matang namun belum memiliki pasangan,
hingga kegusaran yang sering sekali dihadapi oleh banyak anak muda yaitu status
‘JOMBLO’.
Salah satu kalimat yang paling saya ingat dari video
tersebut adalah ‘jomblo tidak dosa, tapi
sekali dapat, dapatnya yang dari Tuhan”.
Baru-baru ini saya ada ngepost tulisan tentang waiting faithfully disana saya menceritakan tentang menunggu jodoh dalam Tuhan. Kedua hal ini membuat
saya semakin yakini bahwa cara yang terbaik untuk memperoleh jodoh yang terbaik
pasti dengan cara yang memang seperti diajarkan dan dituliskan dalam buku
tersebut.
Berikan pena mu ke pada Tuhan dan biarkan Tuhan
menuliskan kisah cinta mu. Menunggulah dalam Tuhan, menunggulah dalam iman. Terus,
ada yang nanya, apaan sih kok jadinya menunggu, menunggu dan menunggu mulu?. Dalam
hal ini perlu dipertegas ya, menunggu bukan berarti tidak melakukan apa-apa. Sementara
itu kita bisa menjadi lebih dekat dengan Tuhan dan terus mengembangkan diri
(dan tentunya dengan harapan, semoga jodoh yang ditakdirkan Tuhan juga sedang
berbuat yang sama).
Balik lagi ke Jomblo tidak dosa. Ya emang, mau
dilihat dari sisi mana pun being single
alias jomblo memang tidak dosa. Apa yang salah dengan masih sendiri?. Ya,
kecuali kamu adalah jomblo yang sering nyinyirin orang yang lagi pacaran,
mungkin kamu jadi jomblo yang berdosa :D
Kalimat lainnya yang juga teringat oleh saya “ Lebih
baik jadi jomblo dari pada jadi piala bergilir”. Setuju dengan kalimat ini.
Menunggu lebih baik dibandingkan dengan berganti-ganti pasangan. Selain
terlihat murahan, berganti-ganti pasangan juga kayanya bikin dosa deh. Seberapa
yakin kalau pasangan yang ditinggal itu ngga terluka? melukai perasaan sesama
juga bisa disebut dosa bukan?
Well, sebagai seorang yang juga jomblo, ini bukan
tulisan pembelaan diri kok. But, sebagai seorang yang mempertahankan status
sebagai seorang jomblo, saya senang belajar dan berbagi pengetahuan dan
pengalaman yang saya peroleh dengan harapan orang lain juga bisa belajar.
Utamanya di masa sekarang ini, banyak orang yang mentabukan status jomblo,
padahal jomblo tidak dosa dan tidak ada yang salah dengan menjadi jomblo.
Sekali lagi, Jomblo
tidak dosa, tapi sekali dapat, dapatnya yang dari Tuhan :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar